Pada Kamis, (17/11) lalu, Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) mengadakan Monitoring dan Evaluasi program pascasarjana Manajemen Keamanan Jaringan Informasi (MKJI) kerja sama beasiswa Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kominfo). Dalam kesempatan tersebut, Dr. Ir. Muhammad Salman, ST, MIT, Ketua Program Studi Teknik Komputer sekaligus Koordinator S2 Manajemen Keamanan Jaringan Informasi FTUI menyampaikan kepada pihak Badan Litbang SDM Kementerian Kominfo Bahwa 51 mahasiswa program beasiswa Kominfo telah diwisuda dan 25 mahasiswa sedang melaksanakan studi.
Program S2 MKJI memiliki komposisi kurikulum yang terdiri dari empat semester, yaitu Basic Engineering Course (9 sks), Security Management & Policy (9 sks), Research & Problem Solving (14 sks), Technical Security & Analysis (12 sks), dan pada semester akhir setiap mahasiswa harus memenuhi syarat publikasi ilmiah dan lulus ujian sidang Tesis.
Dr. Ir. Muhammad Salman, ST, MIT memberi masukan terkait registrasi beasiswa bagi pihak Kominfo. “Setiap tahapan proses agar diberikan timeline sehingga dapat dilakukan perencanaan dan proses administrasi dengan baik dan lancar (praregistrasi, registrasi ulang, surat tunda bayar dsb.) setelah mendapatkan pengumuman tahap 1. Beberapa kasus tidak melanjutkan ke seleksi SIMAK karena mengira sudah cukup daftar di Kominfo). Lebih baik terdapat informasi berupa video tutorial untuk sosialiasai alur proses di website beasiswa Kominfo. Ada baiknya di antara berkas yang harus dikirimkan pada saat mendaftar pertama kali adalah menyertakan bukti pendaftaran seleksi universitas berupa email atau screenshot untuk memastikan keseriusan peserta”.
Pada kegiatan monitoring dan evaluasi ini, turut hadir Prof. Dr. Ir. Yanuar, M.Eng., M.Sc., Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian dan Kemahasiswaan FTUI, Dr.-Ing. Ir. Dalhar Susanto, Manajer Kerjasama, Ventura dan Alumni FTUI, dan Dr. Ir. Muhammad Salman, ST, MIT, dosen FTUI. Dari pihak Badan Litbang Sumber Daya Manusia (BLSDM) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI hadir Ibu Isyana, Ibu Haryati, dan Ibu Elvani.